Surakarta, 13 Maret 2025 – Dalam rangka mengisi dan memeriahkan bulan suci Ramadan 1446 H, SMK Batik 1 Surakarta menyelenggarakan kegiatan Pesantren Kilat Ramadan bagi siswa-siswi kelas X dan XI. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari untuk masing-masing angkatan, yakni kelas XI pada tanggal 13–14 Maret dan kelas X pada tanggal 19–20 Maret 2025. Pada hari pertama, kegiatan dimulai dengan pelaksanaan salat dhuha berjamaah di aula sekolah, yang sekaligus menjadi pembukaan resmi kegiatan oleh Kepala SMK Batik 1 Surakarta, Dr. Pris Priyanto, S.Kom., M.Kom. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa pesantren kilat merupakan sarana pembinaan karakter Islami yang sangat penting bagi generasi muda.
Pesantren kilat ini diisi dengan berbagai materi keagamaan yang disampaikan oleh tim guru religi sekolah. Materi yang disampaikan mencakup aqidah, akhlak, BTA, fiqih, serta praktik ibadah seperti wudhu dan salat. Suasana selama penyampaian materi berlangsung sangat khidmat dan penuh antusias. Para siswa mendengarkan dengan saksama, mencatat, dan bahkan aktif bertanya demi memperdalam pemahaman mereka. Kegiatan berlangsung hingga pukul 15.00 WIB dan ditutup dengan sesi murojaah bersama Juz 30, yang menjadi momen refleksi spiritual menjelang berbuka puasa.
Menjelang malam, para siswa melaksanakan buka puasa bersama yang diikuti dengan salat maghrib, isya, dan tarawih secara berjamaah. Kegiatan ini tidak hanya mempererat ukhuwah Islamiyah antarsiswa, tetapi juga membentuk kebersamaan dan kekhusyukan dalam menjalankan ibadah Ramadan. Kebersamaan yang tercipta selama kegiatan menjadi pengalaman berkesan dan memperkuat nilai-nilai religius yang ditanamkan oleh sekolah.
Pada hari kedua, kegiatan pesantren kilat dilanjutkan dengan materi lanjutan yang masih berfokus pada aqidah, akhlak, BTA, fiqih, serta praktik wudhu dan salat. Puncak acara ditutup dengan pengajian sore bersama Ustadz Tibyan Bunyanun Marsus, seorang alumni SMK Batik 1 Surakarta yang kini aktif sebagai dai muda. Dalam ceramahnya, beliau menyampaikan pentingnya memanfaatkan bulan Ramadan sebagai momentum memperbaiki diri, memperbanyak amal ibadah, serta menjaga akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari. Para siswa terlihat sangat menikmati tausiah yang disampaikan dengan bahasa yang ringan namun penuh makna.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, pihak sekolah berharap agar pesantren kilat Ramadan tahun ini dapat memberikan pengaruh positif terhadap karakter dan spiritualitas siswa. Kegiatan ini bukan hanya bentuk ibadah, melainkan juga sarana pembentukan generasi muda yang berakhlak, disiplin, dan siap menjadi insan berilmu yang bermanfaat. SMK Batik 1 Surakarta akan terus berupaya memberikan ruang-ruang pembelajaran yang holistik, baik akademik maupun spiritual, untuk menyiapkan siswa menghadapi tantangan masa depan.